Popular Posts

Wednesday, January 6, 2010

Book Review: Asal Mula Marga Nasution

SI BAROAR : Asal Mula Marga Nasution
(Sumber: www.pustakasumut.com)

Tersebutlah kisah Si Baroar yang sakti di daerah Mandailing, Tapanuli Selatan yang kemudian dikenal sebagai Raja Yang Sakti atau dalam istilah Mandailing disebut “Nasaktion”.

Konon pula menurut kisah dari orang-orang tua, Si Baroar yang bergelar Sultan Di Aru adalah asal mula dari suku (marga) Nasution. Marga Nasution yang berkembang dengan pesatnya di daerah Mandailing khususnya dan Indonesia umumnya.

Kisah Si Baroar adalah cerita rakyat yang masih hidup sampai sekarang di tengah-tengah masyarakat di Mandailing dan merupakan cerita yang cukup menarik. Menurut orang-orang tua, terutama turunan marga Nasution, Si Baroar dikatakan sebagai anak orang Yang Sakti. Tetapi oleh orang-orang yang tidak senang melihat Si Baroar ataupun turunan-turunannya mengatakan bahwa Si Baroar adalah anak Sutan Pulungan, yaitu raja yang memerintah di Huta Bargot. Mereka mengatakan bahwa Si Baroar adalah anak Sutan Pulungan dari salah seorang selirnya.

Sampai sekarang kedua pendapat ini masih selalu menjadi bahan pembicaraan malah kadang-kadang menimbulkan persengketaan di tengah-tengah masyarakat. Namun demikian, menurut penyelidikan dan penelitian ahli-ahli sejarah maupun tokoh-tokoh masyarakat mengatakan bahwa marga-marga di Mandailing pada masa pemerintahan Sutan Pulungan maupun masanya Namora Pande Besi atau Raja Pandai Besi, marga-marga belumlah ada. Malah dikatakan agama atau kepercayaan penduduknya masih animisme.

Seperti kisah orang tua-tua, marga yang tertua di Mandailing adalah marga Lubis dan marga Nasution. Sedang marga (suku) Pulungan sebelumnya bukanlah merupakan marga, tetapi adalah sebagai nama saja, yaitu nama raja yang memerintah di Huta Bargot (Kampung Mergat) Sutan Pulungan.

0 comments:

 


  © Blogger templates 4Kolom by abdi-husairi.blogspot.com 2009

Back to TOP